Lokasi : Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat
Map : KlikDisini
HTM : Rp. 5000 per orang (dewasa)
Buka/Tutup : Setiap hari ( 08.00-04.00)
Telepon : –
Situ Janawi, terletak di kota Majalengka, Jawa Barat, adalah salah satu tempat wisata air yang populer. Dengan luas sekitar 1 hektar, tempat ini menjadi salah satu tujuan favorit masyarakat Majalengka yang ingin menikmati keindahan lokasi wisata air.
Pada saat musim liburan tiba, Situ Janawi selalu dipadati pengunjung dari Majalengka dan kota-kota sekitarnya. Pesona dan keunikan tempat ini menjadi daya tarik yang sangat menarik bagi para wisatawan.
Apa yang membuat Situ Janawi begitu menarik?
Tentu saja, alasan utama kita memilih berlibur ke suatu tempat wisata adalah untuk menikmati waktu luang dengan keindahan dan pesona tempat tersebut.
Sangat menarik, jika Anda berkunjung ke Janawi, alasan tersebut pasti akan sepenuhnya terpenuhi.
Di sana, Anda akan menemukan pemandangan permukaan air yang hijau luas seluas 1 hektar, dikelilingi oleh pepohonan yang rimbun dan bukit-bukit yang terletak di salah satu sisi danau.
Pulau kecil yang berada di tengah-tengah situ juga mempesona ketika dipandang dari tepi danau. Keindahan alami dan kedamaian suasana di sana, seolah menjadi elemen penambah keajaiban yang ada.
Daya tarik lainnya dari Situ Janawi adalah keberadaan mata air yang diyakini sebagai peninggalan dari masa lampau, saat Kerajaan Rajagaluh berkuasa. Kejernihan dan kesegaran airnya menjadikannya tidak dapat ditolak oleh siapa pun yang ingin langsung merasakannya dengan menyelam.
Di area mata air ini, kita dapat menikmati berenang atau mandi seperti biasanya, meskipun biasanya tempat ini sering dipenuhi oleh anak-anak yang bermain air.
Selain itu, air yang berasal dari mata air tersebut juga dikenal memiliki khasiat penyembuhan untuk berbagai macam penyakit. Karena alasan ini, masyarakat sekitar danau sering menggunakan air ini sebagai obat alami.
Tidak dapat dipastikan kebenarannya, tetapi Anda bisa mencobanya sendiri untuk melihat hasilnya. Kesembuhan dari segala penyakit adalah anugerah yang berasal dari Allah semata.
Selanjutnya…
Di samping itu, di tempat tersebut Anda dapat menikmati suasana liburan dengan menjelajahi seluruh area situ. Anda dapat menyewa perahu yang telah disediakan khusus untuk itu.
Sambil menjelajah, dari atas perahu Anda dapat mengabadikan setiap pemandangan yang dianggap indah dan berkesan. Mengambil selfie di atas perahu dengan latar belakang danau juga merupakan ide yang menarik. Hasilnya akan menjadi unik dan menarik.
Fasilitas wisata di situ janawi
Situ Janawi, selain menawarkan pesona dan keindahan yang memikat sehingga menjadi destinasi wisata yang populer, telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas penting yang meliputi area parkir, akomodasi, fasilitas sanitasi, dan musholla. Menghadirkan fasilitas-fasilitas tersebut merupakan langkah yang bijaksana, yang tentu akan menghasilkan pengalaman yang unik dan menarik bagi para pengunjung.
Lokasi situ janawi dan rute menuju kesana
Situ Janawi terletak sekitar 21 km dari pusat kota Majalengka di Jawa Barat. Situ ini terletak di Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka. Jarak perjalanan menuju situ ini sekitar 1 jam jika Anda menggunakan kendaraan dari pusat kota Majalengka.
Untuk mencapai Situ Janawi, Anda dapat memilih jalur melalui rute Majalengka – Rajagaluh. Berikut ini adalah detailnya.
Untuk memulai perjalanan, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum dari pusat kota Majalengka. Tujuan pertama Anda adalah Rajagaluh, yang merupakan kecamatan yang mengelola Desa Payung.
Dari Rajagaluh, pilihlah untuk menuju waduk atau bendungan Sindang Panon sebagai tujuan berikutnya. Setelah melewati bendungan tersebut, Anda dapat melanjutkan perjalanan ke arah selatan yang akan membawa Anda ke Desa Payung.
Mohon berhati-hati saat melakukan perjalanan menuju Desa Payung, karena jalan yang akan Anda lewati sangatlah sempit jika menggunakan kendaraan roda empat.
Setelah tiba di Desa Payung, Anda masih perlu melanjutkan perjalanan sejauh 100 m lagi untuk benar-benar mencapai pintu masuk Situ Janawi.
Jam buka tutup
Hingga saat ini, madrasah diniyah alawiah yang mengelola Situ Janawi tetap menjalankan jadwal kunjungan seperti biasa.
Hal ini berarti Anda masih diperbolehkan mengunjungi Situ Janawi setiap harinya, baik pada hari kerja maupun hari libur. Adapun jam operasionalnya adalah dari pukul 08.00 hingga 04.00.
Untuk menikmati udara segar di sekitar Situ Janawi, disarankan agar Anda datang lebih awal. Minimal, Anda sudah berada di lokasi Situ pada pukul 10.00 pagi.
Harga tiket masuk
Sama seperti sebagian besar obyek wisata di Indonesia, Obyek wisata Situ Janawi juga menerapkan sistem penggunaan tiket bagi pengunjungnya.
Oleh karena itu, sebelum dapat memasuki area Situ Janawi, pengunjung diwajibkan untuk membayar tiket masuk. Namun, Anda tidak perlu khawatir, harga tiketnya tidaklah mahal. Jika Anda datang sendirian dan termasuk dalam kategori pengunjung dewasa, Anda hanya perlu mengeluarkan Rp. 5000 per orang.
Namun, kemungkinan biaya tersebut hanya mencakup tiket masuk saja. Untuk menggunakan fasilitas lainnya seperti berperahu atau wahana lainnya, Anda mungkin akan dikenakan biaya tambahan. Jadi, selalu pastikan Anda memiliki cukup uang di kantong Anda.
Tips berlibur ke situ janawi
Setiap rencana liburan harus disusun dengan cermat. Dengan melakukan perencanaan yang matang dan persiapan yang baik, liburan Anda akan menjadi lebih lancar, mengesankan, dan bermakna.
Berikut adalah beberapa saran atau tips untuk liburan ke Situ Janawi yang dapat Anda ikuti:
1. Pastikan fisik Anda dalam kondisi prima dan tubuh sehat. Jika perlu, lakukan pemeriksaan kesehatan sehari sebelum berlibur.
2. Pilih waktu liburan yang tepat, tergantung pada cuaca saat Anda mengunjungi Situ Janawi. Disarankan untuk menghindari musim hujan karena debit air di Situ Janawi biasanya meningkat dan kebersihannya kurang terjamin.
3. Meskipun tidak begitu berpengaruh, sebaiknya Anda menggunakan sepeda motor saat berkunjung ke Situ Janawi. Hal ini akan memudahkan Anda untuk menjelajahi jalan masuk ke Desa Payung dan lokasi Situ.
4. Jangan lupa untuk mempersiapkan semua perlengkapan yang mungkin Anda butuhkan, seperti peralatan kebersihan, perangkat komunikasi, makanan, dan tentu saja kamera.