Kota Malang, yang terletak di Jawa Timur, menempati posisi kedua sebagai kota terbesar setelah Surabaya. Faktor ini membuatnya memiliki fasilitas umum yang memadai dan akses yang relatif mudah dari luar kota.
Selain menjadi rumah bagi universitas terkemuka seperti Universitas Negeri Brawijaya (UB) dan Universitas Islam Negeri Malang (UIN), Malang juga terkenal dengan biaya hidup yang terjangkau serta dekat dengan kawasan wisata Kota Batu. Karena alasan tersebut, Malang menjadi tujuan favorit bagi para mahasiswa.
Kota ini sering diakui sebagai tempat yang ramah bagi para mahasiswa karena biaya hidupnya jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan kota-kota besar seperti Surabaya atau Jakarta.
Tentu saja, pertanyaannya adalah, sebenarnya berapa biaya hidup di Malang pada tahun 2023? Apakah benar-benar terjangkau dan ramah bagi mahasiswa seperti yang sering diperbincangkan, atau malah mahal? Untuk mengetahui rinciannya dan membandingkannya dengan kota tempat tinggal Anda, mari kita simak!
1. Biaya Tempat Tinggal
Jika Anda berencana merantau ke Malang untuk jangka waktu tertentu, mengontrak kost merupakan opsi akomodasi yang sangat direkomendasikan. Harga sewa kost bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti lokasi dan fasilitas yang disediakan.
Biasanya, kost yang berdekatan dengan kampus memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang terletak agak jauh. Selain itu, semakin lengkap fasilitas yang ditawarkan oleh pemilik kost, semakin tinggi pula harga sewanya. Kost dengan kamar mandi di dalamnya tentu lebih mahal dibandingkan yang tidak.
Secara rata-rata, biaya sewa kamar kost di Malang berkisar antara Rp. 4.000.000 hingga Rp. 6.000.000 per tahun untuk yang tergolong murah. Sementara itu, kost dengan fasilitas lebih lengkap bisa mencapai harga Rp. 10.000.000 hingga Rp. 12.000.000 per tahun.
Penting untuk diketahui bahwa kost yang berlokasi dekat kampus umumnya mengharuskan pembayaran per tahun atau per semester, bukan per bulan. Namun, jika Anda ingin menghitung biaya per bulan, rata-rata harga sewa kost minimum adalah Rp. 500.000 hingga Rp. 1.500.000.
Selain opsi kost, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menyewa rumah kontrakan. Tentu saja, sewa rumah kontrakan akan menghabiskan biaya yang lebih besar dibandingkan kost. Harga sewanya bervariasi tergantung pada jumlah kamar, fasilitas, parkiran, dan lokasi rumah kontrakan tersebut.
Biaya sewa rumah kontrakan di Malang dapat mencapai Rp. 18.000.000 hingga Rp. 40.000.000 per tahun. Jika Anda berencana tinggal bersama beberapa teman, menyewa rumah kontrakan bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda ingin tinggal sendiri, memilih kost tetap menjadi opsi terbaik.
2. Biaya Utilitas
Biaya utilitas mencakup biaya telepon, air, listrik, dan juga internet. Nah, untuk biaya yang satu ini tergantung dari beberapa faktor, salah satunya adalah pemakaian. Biaya ini juga bisa gratis bagi anak kost yang biaya sewa kost sudah termasuk utilitas.
Namun, bagi kalian yang sewa kontrakan sendiri, biaya utilitas adalah salah satu yang harus dibayarkan secara rutin. Jumlahnya tentu saja tergantung pemakaian kalian. Semakin boros akan semakin mahal.
3. Biaya Makan
Di Kota Malang, biaya makanan jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan kota-kota besar lainnya. Dengan hanya kurang dari Rp. 10.000, Anda dapat merasakan kenyang dengan hidangan yang terdiri dari nasi, sayuran, dan daging dalam satu piring. Jadi, dalam sehari, Anda hanya perlu menghabiskan sekitar Rp. 30.000.
Untuk mengurangi pengeluaran, Anda dapat membawa magic jar dari rumah. Alat ini sangat praktis untuk memasak nasi sendiri, sehingga Anda tidak perlu membeli nasi di luar. Jika Anda memiliki magic jar, pengeluaran harian Anda untuk makanan hanya sekitar Rp. 15.000.
Namun, bagi Anda yang ingin menikmati makanan di restoran, Anda harus mengeluarkan setidaknya Rp. 25.000 untuk satu kali makan. Ada juga restoran yang menjual hidangan dengan harga lebih dari Rp. 100.000 per porsi. Harga menu dapat bervariasi tergantung dari restoran yang Anda kunjungi.
4. Biaya Transportasi
Bagi mahasiswa, biaya transportasi dapat menjadi salah satu beban keuangan yang cukup besar. Saat ini, di Malang terdapat berbagai jenis moda transportasi yang tersedia, seperti angkot dengan rute berbeda, bus, ojek online, taksi online, dan masih banyak lagi.
Tarif umum untuk angkot biasanya berkisar antara Rp. 4.000 hingga Rp. 5.000, sedangkan untuk mahasiswa atau pelajar dapat dikenakan tarif sekitar Rp. 2.000 hingga Rp. 3.000. Sedangkan untuk ojek online, tarifnya akan tergantung pada rute yang akan ditempuh.
Untuk mengurangi biaya transportasi, penting untuk berhati-hati dalam memilih kost atau tempat tinggal. Disarankan untuk memilih kost yang berlokasi dekat dengan kampus, sehingga memungkinkan mahasiswa untuk berjalan kaki ke kampus dan menghemat biaya transportasi.
5. Biaya Kuliah
Bagi mahasiswa, membayar biaya kuliah per semester adalah suatu kewajiban. Hal ini sangat bergantung pada kampus dan jurusan yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa.
Umumnya, biaya kuliah harus dibayarkan pada awal semester. Agar lebih mudah, mahasiswa dapat meminta orang tua untuk mentransfer langsung ke rekening kampus sehingga tidak perlu membayar sendiri.
6. Kuota Internet
Sekarang, Sarana umum di Malang telah mencapai tingkat kecukupan yang memadai. Sebagai akibatnya, hampir di setiap tempat seperti kampus, restoran, dan café, Anda dapat mengakses wi-fi. Keberadaan ini tentu akan memberikan kemudahan bagi Anda dalam menghemat penggunaan kuota internet.
Anda dapat membeli kuota internet per bulan, dengan harga yang bervariasi tergantung pada provider yang Anda gunakan. Pilihan termurah adalah 12 GB dengan harga Rp. 50.000 untuk satu bulan.
Satu tips lagi untuk para anak kost, jika Anda bisa mendapatkan kost yang sudah menyediakan wi-fi, ini akan sangat mengurangi pengeluaran Anda. Selain itu, Anda juga tidak perlu sering pergi ke café hanya untuk mengerjakan tugas yang membutuhkan wi-fi.
7. Belanja Bulanan
Setelah itu, sebagai anak kost, kalian juga harus memperhatikan kebutuhan bulanan yang perlu dibeli. Kebutuhan bulanan ini meliputi beberapa bahan makanan dan perlengkapan kebersihan.
Umumnya, untuk berbelanja bulanan sebagai anak kost, diperlukan biaya sekitar Rp. 250.000. Namun, hal ini dapat berbeda tergantung pada barang-barang yang dibeli dan tempat berbelanja yang dipilih. Untuk mencari opsi belanja yang lebih terjangkau, kalian dapat mencoba Sardo Swalayan Malang.
8. Hiburan dan Rekreasi
Setiap orang memerlukan hiburan dan rekreasi untuk menghilangkan kejenuhan dari rutinitas sehari-hari. Tentu saja, biaya yang harus dikeluarkan untuk kesenangan ini berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis hiburan yang dipilih dan seberapa sering dilakukan.
Bagi mereka yang menyukai nongkrong, akan ada tambahan biaya yang harus dipertimbangkan. Secara rata-rata, mahasiswa menghabiskan sekitar Rp. 200.000 setiap bulannya untuk nongkrong.
Selain itu, bagi mereka yang gemar melakukan perjalanan, terdapat pula biaya tambahan yang perlu dipertimbangkan. Besarnya biaya tambahan ini tergantung pada pengeluaran untuk transportasi menuju tempat wisata, tiket masuk ke tempat wisata, dan berbagai hal lainnya.
9. Biaya Tak Terduga
Setiap orang memerlukan hiburan dan rekreasi untuk menghilangkan kejenuhan dari rutinitas sehari-hari. Tentu saja, biaya yang harus dikeluarkan untuk kesenangan ini berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis hiburan yang dipilih dan seberapa sering dilakukan.
Bagi mereka yang menyukai nongkrong, akan ada tambahan biaya yang harus dipertimbangkan. Secara rata-rata, mahasiswa menghabiskan sekitar Rp. 200.000 setiap bulannya untuk nongkrong.
Selain itu, bagi mereka yang gemar melakukan perjalanan, terdapat pula biaya tambahan yang perlu dipertimbangkan. Besarnya biaya tambahan ini tergantung pada pengeluaran untuk transportasi menuju tempat wisata, tiket masuk ke tempat wisata, dan berbagai hal lainnya.
10. Total dan Kesimpulan
Di Malang, biaya hidup bulanan mencapai Rp. 2.500.000. Namun, perlu diperhatikan bahwa angka tersebut bersifat relatif dan dapat berbeda bagi setiap individu karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup dan kebutuhan pribadi.
Bagi para mahasiswa, penting bagi kalian untuk mengatur keuangan dengan baik. Informasi ini juga dapat menjadi acuan bagi orang tua dalam menentukan besaran uang jajan yang diberikan.