Pemalang merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang terkenal dengan kekayaan kuliner khasnya. Di setiap sudut kota, wisatawan dapat menemukan berbagai jenis makanan yang unik dan lezat.
Salah satu makanan khas yang tidak boleh dilewatkan adalah lontong dekem lotek. Makanan ini terbuat dari potongan lontong, sayuran segar, dan bumbu kacang yang khas. Rasanya yang gurih dan pedas membuat lontong dekem lotek menjadi favorit bagi masyarakat Pemalang dan pengunjung yang datang ke sana.
Selain lontong dekem lotek, masih banyak lagi makanan khas Pemalang yang patut dicoba. Berikut ini adalah 10 gambar makanan khas Pemalang yang wajib dicicipi pada tahun 2023.
Kota Pemalang terletak di provinsi Jawa Tengah dan berbatasan langsung dengan Tegal, Purbalingga, dan Pekalongan.
Meskipun kurang terkenal dibandingkan dengan kabupaten Tegal atau Pekalongan, namun ada satu hal yang tidak boleh diabaikan dari kota ini, yaitu keunikan dan keanekaragaman kuliner tradisionalnya.
Jadi, apakah kamu penasaran dengan makanan khas tradisional yang berasal dari kota Pemalang? Jangan khawatir, karena tim JejakPiknik akan memberikan ulasan lengkap tentang makanan-makanan tersebut, termasuk resep dan cara pembuatannya.
Mari langsung kita lihat daftar 10 makanan yang menjadi ciri khas dari kota Pemalang berikut ini.
1. Lontong Dekem
Salah satu makanan yang sangat direkomendasikan untuk dicoba adalah kuliner khas daerah Pemalang yang terdiri dari potongan lontong, daging ayam, campuran daun bawang, dan kletuk.
Makanan ini menjadi lebih lezat saat disajikan bersama dengan sate khas dekem, taburan kletuk, dan tambahan kerupuk. Hanya dengan membayangkannya, pasti air liurmu akan mengalir.
Jika kamu ingin mencicipi makanan lezat ini, tempat yang sempurna untuk dikunjungi adalah Lontong Dekem Pak Drajat yang terletak di Jalan Mochtar, Kebondalem, Pemalang, Jawa Tengah.
Di warung yang sudah terkenal sejak tahun 1970-an ini, Lontong Dekem biasanya dijual dengan harga sekitar Rp. 10.000 per porsi.
2. Grombyang
Kuliner khas Pemalang ini telah menjadi populer sejak dulu hingga sekarang, dan hidangan tersebut memiliki bentuk yang mirip dengan nasi rawon.
Perbedaannya, Grombyang dibuat dengan menggunakan daging kerbau atau sapi yang kemudian dicampur dengan kuah manis dan diberi taburan daun bawang di atasnya.
Tentu saja, kamu penasaran bagaimana rasanya, bukan? Bagi yang ingin mencoba, kamu bisa mengunjungi Nasi Grombyang Pak H. Warso yang terletak di jalan R.E Martadinata di Pelutan, Kabupaten Pemalang. Di warung ini, kamu hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp. 15.000 saja untuk satu porsi.
3. Ogel-ogel
Ogel-ogel adalah salah satu contoh makanan ringan khas kota Pemalang yang kerap dibeli untuk dijadikan sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang.
Jajanan tradisional ini terkenal sangat lezat karena memiliki citarasa yang gurih dan renyah. Tak heran, banyak wisatawan ketagihan akan makanan unik tersebut.
Nah, untuk berburu kuliner tersebut, Toko Ogel-Ogel di Perum daerah Broji, Kaligelang, Taman, kota Pemalang adalah tempat paling direkomendasikan buat Sahabat JejakPiknik.
Toko ini biasanya buka hingga pukul 8 malam dan untuk harga Ogel-ogel sendiri hanya dikenakan sekitar Rp.10.000/bungkusnya.
4. Sate Loso
Kuliner yang satu ini merupakan salah satu varian sate khas Indonesia yang berasal dari kota Pemalang. Menggunakan daging sapi atau kerbau sebagai bahan utamanya.
Proses pembuatannya dimulai dengan proses perendaman daging sapi atau kerbau dalam bumbu bacem sebelum akhirnya dibakar. Sate ini kemudian disajikan dengan bumbu kacang merah yang dihaluskan.
Saat menikmati hidangan ini, dapat dipastikan bahwa Anda tidak akan puas hanya dengan mencobanya sekali, bahkan mungkin akan ketagihan.
Salah satu tempat terbaik untuk mencicipinya adalah di Sate Loso Pak Mul yang berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo No. 105, Kabupaten Pemalang. Di warung tersebut, kuliner ini biasanya dijual dengan harga sekitar Rp. 25.000 per porsi.
5. Kamir
Selain olgel-ogel, terdapat juga satu lagi hidangan khas dari kota Pemalang yang bisa kamu bawa pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga tercinta: kamir.
Kamir merupakan sejenis kue kering yang terbuat dari campuran beragam bahan seperti tepung terigu, tape, telur, mentega, dan pisang ambon.
Biasanya, kamir dibentuk menjadi bulat pipih dan memiliki warna kecoklatan yang mirip dengan makanan khas dari Lombok Timur.
Jika kamu ingin mencari oleh-oleh ini, kamu dapat mengunjungi toko Kamir Bu Amanah yang terletak di Jalan Semeru, gang Melati, di daerah Mulyoharjo. Tempat tersebut buka hingga pukul 8 malam, dan harga satu bungkus kamir biasanya berkisar Rp.10.000.
6. Apem Comal
Apem comal merupakan salah satu kuliner khas dari Pemalang yang berbentuk roti, terbuat dari campuran tepung terigu dan gula merah, dengan kombinasi rasa gurih dan manis yang khas.
Proses pembuatan Apem Comal masih dilakukan secara tradisional, sehingga memberikan keunikan tersendiri bagi mereka yang menikmatinya.
Kue Apem ini dapat ditemukan dengan mudah di sekitar Pasar Comal dan berbagai toko kue di kota Pemalang. Biasanya, harganya berkisar antara Rp. 1.000 hingga Rp. 2.000 per bijinya.
7. Tahu Pletok
Selain Apem Comal dan kue Kamir, Tahu Pletok juga merupakan jajanan tradisional khas daerah Randudongkal yang tidak boleh dilewatkan begitu saja saat tengah berkunjung ke Pemalang.
Untuk pembuatannya, tahu terlebih dahulu di goreng kering hingga sampai berwarna kecoklatan kemudian dipecah menggunakan tangan sebelum kemudian disajikan.
Bagi yang ingin mencicipinya, Tahu Pletok Pemalang di Jln.Raya Ds.Karangmoncol adalah tempat paling tepat buat dikunjungi. Warung tersebut buka hingga pukul 10 malam dan untuk harga biasanya hanya dipatok sekitaran Rp.10.000/porsinya.
8. Kraca
Di daerah Bodeh terdapat makanan bernama Kraca yang terbuat dari keong, dan makanan ini terkenal karena tinggi kandungan proteinnya.
Yang menarik, keong yang biasanya dianggap sebagai hama ini dimasak dengan menggunakan bumbu khas seperti bawang putih, ketumbar, kemiri, dan berbagai rempah lainnya sehingga memberikan rasa yang semakin lezat.
Meskipun terlihat aneh ketika dilihat dari gambar atau foto, namun saat mencicipinya, Sahabat JejakPiknik akan merasakan ketagihan terhadap makanan ini.
Untuk mencicipinya, warung milik Mak Kiwil di Desa Bodeh adalah tempat yang paling tepat. Di sini, satu porsi Kraca biasanya dijual dengan harga Rp.10.000 saja.
9. Manisan
Bagi para pengunjung yang datang ke desa Moga, manisan adalah salah satu jajanan tradisional yang wajib dicari dan dibawa pulang.
Ada berbagai jenis jajanan yang tersedia di daerah Moga ini, namun yang paling diminati adalah manisan pepaya dan cermai.
Untuk mencari jajanan-jajanan tersebut, tempat yang paling terkenal untuk dikunjungi adalah kawasan Sentra Industri Nanas di Belik. Di sini, harga manisan biasanya hanya sekitar Rp. 5.000 per bungkus.
10. Lotek
Pada pandangan pertama, makanan ini mungkin terlihat mirip dengan pecel, namun rasanya cukup berbeda karena sayurannya tidak dicampur dengan bawang putih, daun jeruk, atau kencur.
Jika kamu ingin mencoba, Warung Lotek di Jalan Jebed Utara, Taman adalah tempat yang sempurna untuk dikunjungi. Selain enak, tempat ini juga menawarkan harga yang sangat terjangkau, hanya Rp. 11.000 per porsi.