Mengenal Cara Kerja Lampu Lalu Lintas dengan Rangkaian Listrik Paralel
Lampu lalu lintas adalah salah satu perangkat penting yang digunakan dalam pengaturan lalu lintas di jalan raya. Terutama di kota besar, keberadaan lampu lalu lintas menjadi sangat krusial dalam mengatur lalu lintas agar tetap teratur dan aman. Namun, bagaimana sebenarnya cara kerja lampu lalu lintas dengan rangkaian listrik paralel?
Cara Kerja Lampu Lalu Lintas
Lampu lalu lintas bekerja dengan menampilkan warna-warna yang berbeda untuk memberitahukan pengendara saat harus berhenti, mengurangi kecepatan, atau melanjutkan perjalanan. Warna hijau menandakan pengendara dapat melanjutkan perjalanan, kuning menandakan pengendara harus mengurangi kecepatan, dan merah menandakan pengendara harus berhenti.
Lampu lalu lintas tersebut dikelompokkan menjadi beberapa jenis, diantaranya adalah:
Lampu Lalu Lintas Dalam Bentuk Simpul
Lampu lalu lintas jenis ini merupakan lampu lalu lintas yang umum digunakan di perempatan. Terdiri dari 3 lampu yaitu hijau, kuning, dan merah yang disusun secara vertikal.
Lampu Lalu Lintas Dalam Bentuk Lengan
Lampu lalu lintas jenis ini digunakan di jalan raya yang cukup lebar, tanpa ada perempatan. Lampu ini menunjukkan tanda stop dan tidak stop.
Untuk mengaktifkan lampu lalu lintas, kabel daya dan kabel kontrol digunakan dan dihubungkan ke perangkat kontrol lalu lintas. Kabel kontrol menyediakan sinyal yang diperlukan untuk mengontrol lampu lalu lintas.
Cara Kerja Rangkaian Listrik Paralel
Rangkaian listrik paralel adalah rangkaian di mana komponen listrik yang terhubung dalam 2 atau lebih rangkaian secara paralel dengan sumber utama listrik. Melalui urutan hubungan rangkaian tersebut, maka arus listrik tersedia untuk digunakan oleh setiap komponen listrik.
Perangkat kontrol lalu lintas menggunakan rangkaian listrik paralel agar dapat mengontrol setiap lampu secara berbeda, tergantung pada sinyal kontrol yang diterima. Sinyal kontrol datang dalam dua bentuk yaitu logika positif dan logika negatif.
Rangkaian listrik paralel memungkinkan kita untuk menghindari kesalahan kabel yang bisa terjadi pada kabel seri. Selain itu, jika salah satu lampu rusak, lampu lain yang masih berfungsi dapat terus menggunakan sumber listrik yang sama.
Kelebihan Menggunakan Rangkaian Listrik Paralel pada Lampu Lalu Lintas
Menggunakan rangkaian listrik paralel pada lampu lalu lintas memiliki beberapa kelebihan diantaranya adalah:
1. Hemat Listrik
Karena setiap lampu memiliki rangkaian listriknya sendiri, maka lampu yang tidak digunakan dapat dimatikan, sehingga menghemat penggunaan listrik.
2. Tangguh dan Aman
Kesalahan kabel dapat menyebabkan hubungan listrik yang tidak tepat atau bahkan kebakaran. Oleh karena itu, menggunakan rangkaian listrik paralel pada lampu lalu lintas membuat perangkat kontrol lalu lintas menjadi lebih tangguh dan aman.
3. Mudah Memecahkan Masalah
Dalam rangkaian listrik paralel, jika salah satu lampu rusak, lampu lain masih bisa berfungsi tanpa kesulitan. Sehingga untuk memperbaiki lampu yang rusak menjadi lebih mudah.
Kesimpulan
Lampu lalu lintas adalah perangkat penting dalam pengaturan lalu lintas jalan raya. Dalam pengoperasiannya, lampu lalu lintas menggunakan rangkaian listrik paralel. Rangkaian listrik paralel memungkinkan setiap lampu untuk menggunakan sumber listrik yang sama, secara independen, dan berfungsi dengan aman dan tangguh. Oleh karena itu, menggunakan rangkaian listrik paralel pada lampu lalu lintas sangat penting untuk menjaga keamanan dan kelancaran pengaturan lalu lintas.