jenis website

20+ Jenis-jenis Website Umum Serta Contohnya

Apakah Anda sedang mencari informasi tentang jenis website? Tepat sekali Anda berkunjung pada artikel ini, sebab kami akan memberikan informasi tentang jenis website. Membuat situs web bukanlah pekerjaan sederhana. Pembuatan situs web hanya dapat dilakukan oleh orang-orang dengan keahlian coding.

Era digital yang terus berkembang dengan pesat menghasilkan website yang bertebaran dimana-mana. Setiap website dibuat dengan tujuan tertentu dan mempunyai manfaatnya masing-masing. Kini, website diminati oleh banyak orang untuk melaksanakan berbagai kepentingan misalnya sebagai media infomasi berita, untuk menjalankan bisnis, untuk menunjang perusahaan maupun organisasi, untuk bersosialisasi, dan masih banyak lagi.

Website adalah kumpulan halaman dalam satu domain yang berisi informasi tertentu. Website yang sudah melekat dalam kehidupan sehari-hari itu memiliki berbagai jenis dan fungsi

Jenis-jenis website diklasifikasikan menjadi tiga, yakni berdasarkan platform, berdasarkan sifat, dan berdasarkan fungsi.

Jenis Website Berdasarkan Platform:

jenis website

1. HTML dan CSS

Jenis website berdasarkan platform pertama adalah website yang dibangun dengan menggunakan Hypertext Markup Language dan Cascading Style Sheets.

HTML dan CSS merupakan dua komponen umum yang kerap digunakan dalam pembangunan website. Maka, jika anda ingin menciptakan website berdasarkan platform ini, Anda harus pandai merangkai kode bahasa markup dan bahasa style sheet tersebut.

HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat dasar struktur web. Tersusun atas elemen-elemen seperi elemen paragraf, gambar, link, dan lain-lain.

Sedangkan CSS berfungsi untuk memberikan gaya dan dekorasi pada bagian dokumen yang telah ditandai oleh HTML. Dengan CSS, anda dapat mengatur jenis font, warna tulisan, dan beckground halaman. Tanpa CSS, visual website tidak akan terlihat menarik.

2. CMS

Content Management System atau biasa disebut CMS adalah software yang bisa digunakan untuk membuat dan mengelola website dengan mudah. Siapapun bisa membangun website dengan bantuan CMS, bahkan yang tidak mengerti coding sekalipun.

Terdapat banyak platform CMS seperti WordPress, Joomla, Drupal, dan lain-lain. Yang terkenal akan keunggulannya adalah WordPress karena disediakan fleksibilitas dan kebebasan kustomisas. Anda bisa mengatur tampilan dan fungsinya sesuka hati dengan tema dan plugin yang disediakan. Tapi sayang penggunaan CMS rentan terkena cyber attack dan akses illegal.

3. Website Builder

Bagi anda yang tidak memiliki waktu tapi ingin segera mempunyai website, website builder adalah solusi tepat bagi anda. Dengan website builder, anda tidak berkeharusan untuk memiliki pengetahuan coding atau desain.

Zyro, Wix, Squarespace, dan Weebly merupakan beberapa contoh website builder yang terkenal tentang kualitasnya. Budget dan kebutuhan anda bisa disinkronkan dengan harga miring dan fitur menarik yang disediakan

Sudah terdapat banyak orang yang menggunakan website builder untuk membentuk website. Alhasil, terdapat banyak juga kemiripan antara desain website satu dengan yang lain. Jika anda ingin membuat website yang unik dan khas, anda lebih baik beralih ke CMS, karena website builder tidak menawarkan fleksibilitas dan kebebasan kustomisasi seperti CMS.

Jenis Website Berdasarkan Sifat:

jenis website

Berikut ini adalah jenis website berdasarkan sifatnya:

4. Website Statis

Website statis adalah jenis website yang isinya konstan atau tidak berubah-ubah. Dengan kata lain, pengunjung akan melihat konten yang sama kecuali diadakan pengubahan source code secara manual pada halaman web.

Umumnya jenis website ini dipakai untuk menyajikan informasi tetap dan jarang berubah. Jenis website ini lebih kerap digunakan untuk website perusahaan atau organisasi. Karena hanya berisi informasi dasar yang sifatnya tetap dan jarang berubah seperti sejarah, alamat, visi, misi, kontak, dan semacamnya.

Website statis lazimnya dibuat dengan merangkai code HTML, CSS, dan JavaScript. Namun, bagi anda yang tidak mahir coding juga bisa memanfaatkan generator situs statis seperti Jekyll dan Hugo.

5. Website Dinamis

Berkebalikan dari website statis, Website dinamis adalah jenis halaman web yang isinya selalu berubah dan diperbarui secara rutin. Jenis website ini konten dan strukturnya bersifat fleksibel.

Website dinamis isinya dapat diubah kapanpun dengan mudah tanpa harus melakukan perubahan pada kode-kode pemograman. Web dinamis memungkinakan pengunjung untuk berinteraksi secara langsung kepada website. Contoh website dinamis adalah situs berita online, media sosial, blog, marketplace, toko online, blog, dan sejenisnya.

Jenis Website Berdasarkan Fungsi:

jenis website

Terakhir, jenis jenis website dibedakan berdasarkan fungsi. Berikut penjelasannya:

6. Mesin Pencari

Mesin pencari adalah program computer yang dirancang untuk melakukan pencarian informasi di internet berdasarkan permintaan pengguna. Google, Yahoo!, Bing adalah beberapa contoh dari mesin pencari yang sudah tidak asing lagi diketahui.

Berdasarkan statistik penelusuran Google 2021, mesin pencari populer ini memproses lebih dari 3,5 miliar pencarian per hari. Jumlah fantastis yang menunjukkan bahwa  mesin pencari telah bermanfaat bagi banyak orang.

Cara kerja website mesin pencari yaitu dengan mengeksplor milyaran website di seluruh dunia menggunakan bot, kemudian informasi website tersebut disimpan pada database. Database itulah yang akan dipersembahkan ke pengguna jika mereka mencari dengan kata kunci tertentu.

7. Media Sosial

Media sosial merupakan hal yang setiap harinya diakses oleh mayoritas orang. Media sosial tidak hanya berbasis mobile, namun juga berbasis web.

Website media sosial berfungsi sebagai tempat orang bersosialisasi melalui jagat maya. Mulai dari mengobrol, berbagi konten, berbisnis, dan lain-lain. Contoh website media sosial yang penggunaannya tinggi di Indonesia adalah Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn.

8. Portal Berita

Kehidupan sehari-hari tidak bisa lepas dari keingintahuan mengenai informasi segala hal di sekitar kita. Kebutuhan masyarakat akan berita terus meningkat. Kini website portal berita dipercayakan sebagai media pemberitaan dan pembagian informasi yang dibutuhkan masyarakat.

Portal berita adalah jenis situs web yang menyajikan berbagai macam informasi berita terbaru dan terlengkap.

Portal berita dapat berskala lokal, nasional, bahkan internasional. Biasanya, portal berita dijadikan khusus untuk bidang tertentu misalnya teknologi, olahraga, kesehatan, dan lain-lain.

Contoh portal berita yang populer di Indonesia adalah Liputan6, Detik, Kompas, Tribun, dan sebagainya.

9. Website Ensiklopedia

Dapat diibaratkan bahwa ensiklopedia adalah jembatan universal antara manusia dan berbagai ilmu pengetahuan di luar sana. Agar bisa mengakses beranekaragam ilmu pengetahuan tersebut dengan cepat dibuatlah website ensiklopedia.

Website ensiklopedia merupakan tempat menghimpun informasi mengenai berbagai cabang pengetahuan dari seluruh dunia sehingga bisa ditemukan secara cepat. Contoh website ensiklopedia populer dan sudah digunakan oleh banyak orang adalah Wikipedia dan Wikihow.

Umumnya, website ini menggantungkan penambahan informasi pada pengguna jadi semua  orang bisa mengeditnya. Maka, setelah mengakses website ini pastikan untuk selalu mengecek kebenaran informasinya.

10. Website E-Learning

Website e-learning adalah website pembelajaran tentang suatu topik tertentu. Materi yang disajikan beraneka ragam bisa materi sekolah, kuliah, bahkan mengenai ketrampilan khusus seperti pemrograman, desain grafis, marketing, dan lain-lain.

Peluang usaha e-learning sangatlah menjanjikan. Sesudah masa pandemi, banyak orang pasti akan sadar mengenai betapa bermanfaatnya E-Learning. Jika anda memiliki skill pada bidang tertentu, segera buat website e-learning untuk mendapatkan keuntungan dari peluang usaha tersebut.

11. Blog

Blog memuat konten informasi yang dapat berbentuk teks, artikel, foto, link, maupun video. Blog termasuk jenis website yang sifatnya dinamis karena di-update secara berkala agar sesuai dengan perubahan tren.

Terdapat berbagai macam informasi dan konten yang bisa disajikan di blog. Mulai dari cerita pengalaman, review produk, panduan dan tips tertentu. Blog juga dapat menjadi ladang cuan melalui program afiliasi, endorsement, iklan, dan lain-lain.

Contoh blog yang kini telah sukses yakni Raditya.com, Sugeng.id, dan CosaAranda.com.

12. Website Marketplace

Website marketplace adalah tempat yang mempertemukan penjual dan pembeli secara online. Marketplace ini dikelola oleh pihak ketiga. Contoh marketplace indonesia adalah Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dan sebagainya.

Anda dapat mulai berjualan online di marketplace karena murah biayanya, mudah dikelola, dan luas jangkauan pasarnya. Anda hanya perlu melakukan pendaftaran dan dapat langsung berjualan. Namun, perlu diperhatikan bahwa persaingan di marketplace sangat sengit. Anda berkemungkinan mengantongi margin profit yang rendah hanya untuk menghadapi perang harga.

13. Website Toko Online

Berbeda dengan marketplace, toko online tidak membutuhkan pihak ketiga. Jenis website ini berfungsi untuk menjual suatu produk berbentuk fisik, jasa, digital, creative, dan semacamnya. Website toko online cocok dimiliki oleh pebisnis pribadi maupun pebisnis besar.

Anda bebas menyesuaikan desain dan fitur pada website toko online anda supaya tampak lebih mencolok atau menarik daripada marketplace. Anda dapat leluasa mengatur harga produk sesuai keinginan karena tidak terjebak perang harga seperti marketplace. Anda berkesempatan mengarungi keuntungan yang lebih besar

14. Website Keuangan

Website keuangan adalah jenis website yang melayani aktivitas keuangan secara online. Contoh website yang bekerja di bidang keuangan adalah online banking, investasi online, pinjaman online, dan lain-lain.

Sebelum memakai website keuangan, anda diharuskan melakukan registrasi terlebih dahulu. Pendaftarannya memerlukan informasi mendetail tentang diri anda seperti nama lengkap, tanggal lahir, foto identitas, nama orang tua, dan lain-lain demi menjamin keamanan anda

15. Website Perusahaan

Website yang berisi mengenai berbagai informasi resmi suatu perusahaan seperti sejarah perusahaan, jajaran pengurus dan direksi, visi dan misi, produk atau jasa yang dihasilkan, dan kontak.

Website perusahaan berfungsi untuk memudahkan konsumen dalam menemukan informasi penting terkait suatu perusahaan sehingga kepercayaan konsumen terhadap perusahaan tersebut akan bertambah sebab perusahaan tersebut berani menyediakan informasi yang dibutuhkan konsumen secara mudah dan cepat.

Contoh website perusahaan bisa Anda temui pada website Uniliver, Coca-cola, Nestle, atau Nike.

16. Website Instansi Pemerintah

Website pemerintah berfungsi untuk menampilkan segala hal terkait suatu instasi pemerintahan seperti struktur organisasi, layanan public, berita terbaru, sejarah pemerintahan, dan sebagainya.

Website pemerintah tidak bisa dibikin secara sembarangan. Domain yang digunakan pun berbeda,yakni “.go.id”.

Contoh website instansi pemerintah yakni jogjaprov.go.id, slemankab.go.id, ojk.go.id, dan sejenisnya.

17. Website Portofolio

Cara terbaik untuk memperlihatkan bakat dan hasil karya anda adalah dengan membuat website portofolio.Website portofolio anda dapat dijadikan rujukan untuk menunjukkan seberapa ahli dirimu dalam suatu bidang, sehingga anda akan tampak lebih menarik di mata calon klien atau perusahaan incaran yang dilamar dan berkesempatan mendapatkan pekerjaan.

Umumnya, isi web portofolio berupa profil seseorang, karya yang dihasilkan, pengalaman kerja, dan informasi penting tentang orang tersebut yang ingin dipublikasikan.

Anda bisa mengecek contoh web portofolio Patrick David dan Sean Halpin

18. Crowdfunding

Website crowdfunding adalah website yang berfungsi untuk sarana menghimpun dana secara online. Melalui website ini dapat diadakan penggalangan dana untuk berbagai keperluan. Contohnya, untuk membantu bencana alam, bantuan medis, santunan anak yatim piatu, pembangunan rumah ibadah, pendidikan, dan semacamnya.

Beberapa contoh jenis website crowfunding yaitu kitabisa.com, gandengtangan.co.id, atau Kickstarter.

19. Penyedia Gambar

Website penyedia gambar merupakan website yang memasok berbagai jenis gambar dan foto untuk kebutuhan Anda. Anda lebih baik mengambil gambar di jenis website ini daripada di google. Dengan alasan bahwa website penyedia gambar sudah bebas hak cipta dan disediakan dalam kualitas tingkat tinggi. Berbeda dengan gambar dari Google yang biasanya masih mempunyai hak cipta dan kualitasnya rendah.

Website penyedia gambar juga tersedia dalam versi gratis yang menyediakan ribuan gambar dari beragam topik.  Beberapa contoh website penyedia gambar gratis yang bisa Anda gunakan yaitu Pexels, Pixabay, dan Unsplash.

20. File Sharing

Website ini berfungsi untuk membagikan file dengan pengguna lain. Hal yang dibagikan dapat berupa apapun yang bisa diunduh dan dibagikan seperti file hasil penelitian, karya digital, dan lain-lain.

Cara menggunakan website ini cukup sederhana Anda hanya diminta untuk mendaftar, lalu Anda sudah bisa mulai membagikan file atau mengunduh file yang ada di penyimpanan website tersebut. Contoh dari website file sharing yang sering digunakan adalah Google Drive, Dropbox, dan OneDrive.

21. Short URL

Website short URL merupakan jenis website yang membantu Anda untuk memperpendek URL yang panjang. Berkat, short URL Anda dapat mengubah link menjadi singkat tanpa perlu mengubah isi halaman. Sangat berguna ketika hendak membagikan link namun terhalang oleh pembatasa karakter. Short URL bertujuan agar link lebih mudah diingat oleh orang lain.

Anda bisa mencoba beberapa contoh website short URL yang cukup populer seperti Bitly, TInyURL, dan Rebrandly.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang jenis website, semoga informasi yang kami sampaikan tentang jenis website, bermanfaat bagi Anda. Bagi Anda yang masih bingung tentang pembuatan website dan SEO, segera hubungi jasa website Jogja atau jasa SEO Jogja sekarang juga.

Have A Nice Day 😊

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts