Memahami Prinsip Kerja Roket Mesin Jet: Mengapa Jet Engines Bekerja Seperti Roket?

Memahami Prinsip Kerja Roket Mesin Jet: Mengapa Jet Engines Bekerja Seperti Roket?

Jet engine merupakan mesin yang bisa menghasilkan daya dorong yang tinggi dengan menggunakan energi yang ada pada bahan bakar. Mesin ini digunakan pada pesawat jet, dan bekerja dengan cara yang sangat mirip dengan roket. Namun, mengapa mesin jet bekerja seperti roket? Inilah yang akan dibahas dalam artikel ini.

Prinsip Kerja Roket

Sebelum memahami mengapa mesin jet bekerja seperti roket, kita perlu membahas prinsip kerja roket terlebih dahulu. Roket bekerja dengan mengeluarkan gas dari bagian bawah, sehingga memberikan gaya ke atas yang disebut dengan daya dorong. Gas ini keluar dari mesin roket dengan kecepatan yang sangat tinggi, dan membuat roket bergerak ke atas.

Roket menghasilkan daya dorong dengan menggunakan hukum tindakan dan reaksi, atau dikenal juga dengan hukum kekekalan momentum. Hukum ini menyatakan bahwa setiap tindakan memiliki reaksi yang setara dan berlawanan arah. Dalam konteks roket, gas yang keluar dari mesin roket merupakan tindakan, dan daya dorong yang dihasilkan oleh gas tersebut adalah reaksi yang setara dan berlawanan arah.

Prinsip Kerja Mesin Jet

Sama seperti roket, mesin jet juga menghasilkan daya dorong dengan memakai hukum tindakan dan reaksi. Mesin jet menghisap udara melalui bagian depan, kemudian mencampurnya dengan bahan bakar dan membakarnya di dalam ruang pembakaran. Gas yang dihasilkan oleh pembakaran tersebut keluar dari mesin jet dengan kecepatan tinggi, sehingga memberikan daya dorong pada pesawat.

Mesin jet memiliki beberapa bagian, salah satunya adalah turbin. Turbin merupakan bagian mesin jet yang digunakan untuk menghasilkan tenaga listrik. Turbin ini berputar dengah kecepatan tinggi menggunakan energi yang dihasilkan oleh keluarnya gas dari mesin jet.

Mesin jet juga dilengkapi dengan afterburner, yang digunakan untuk meningkatkan daya dorong mesin. Afterburner ini bekerja dengan memasukkan bahan bakar tambahan ke dalam ruang pembakaran di belakang turbin, sehingga menghasilkan lebih banyak gas yang keluar dari mesin jet dengan kecepatan tinggi.

Perbedaan Antara Roket dan Mesin Jet

Perbedaan utama antara roket dan mesin jet adalah sumber daya pendorong yang digunakan. Roket menggunakan propelan, yang dihasilkan oleh bahan bakar dan oksidator yang dicampur dalam tabung. Propelan ini kemudian dibakar, sehingga menghasilkan gas yang memberikan daya dorong pada roket.

Sementara itu, mesin jet menggunakan udara sebagai sumber daya pendorong utama. Udara ini dihisap melalui masker depan dan dikombinasikan dengan bahan bakar di dalam ruang pembakaran. Gas yang dihasilkan keluar melalui nozzle di bagian belakang, sehingga memberikan daya dorong pada pesawat.

Kesimpulan

Mesin jet bekerja dengan cara yang sangat mirip dengan roket, dengan menghasilkan daya dorong menggunakan hukum tindakan dan reaksi. Mesin jet menggunakan udara sebagai sumber daya pendorong, sementara roket menggunakan propelan yang dibakar untuk menghasilkan gas yang memberikan daya dorong pada roket.

Namun, mesin jet juga memiliki beberapa fitur tambahan, seperti afterburner, yang dapat meningkatkan daya dorong mesin. Setiap pesawat jet memiliki mesin jet yang berbeda, tergantung pada jenis dan kebutuhan pesawat tersebut. Tetapi, prinsip kerja dasar mesin jet adalah tetap sama.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!