Tahukah kalian apa saja komponen enzim, sifat sifat enzim dan cara kerja enzim? Jika kalian belum mengetahui ketiganya, pada kesempatan kali ini Matob akan berbagi tentang Enzim, Komponen Enzim, Sifat Enzim dan Cara kerjanya. penasaran? Maka dari itu mari kita simak pembahasannya berikut ini.
Apa Itu Enzim?
Enzim adalah senyawa protein yang terdiri dari komponen protein dan katalitik. Enzim memiliki fungsi untuk melancarkan dan mempercepat proses metabolisme didalam tubuh suatu organisme.
Secara etimologi kata enzim berasal dari bahasa Yunani yang berarti Ragi. Enzim pertama kali ditemukan oleh ilmuwan asal Prancis yaitu Louis Pasteur, pada saat itu Pasteur melakukan eksperimen untuk memfermentasikan alkohol.
Enzim merupakan suatu senyawa yang terdiri atas Apoenzim (Protein), Cafactor (Non Protein) dan Sifat Katalik yang membedakan enzim dengan jenis protein yang lain. Sifat katalik yang terdapat pada enzim diperoleh dari Gugus Cofactor yang berupa senyawa organik (Koenzim dan Gugus Prostetic) dan Senyawa Anorganik seperti Ion Logam.
Komponen Enzim
Komponen enzim terdiri dari tiga macam komponen penyusun yaitu Apoenzim, Kofaktor dan Gugus Prostetik. Berikut ini merupakan penjelasan dari ketiga komponen enzim tersebut.
1. Apoenzim
Komponen Enzim Apoenzim adalah komponen enzim yang tersusun atas protein yang tidak tahan terhadap panas. Apoenzim merupakan komponen enzim yang sangat dominan didalam struktur enzim. Apoenzim memiliki sifat yang labil yang sangat mudah terpengaruh dengan kondisi lingkungan disekitarnya.
2. Kofaktor
Kofaktor merupakan bagian dari komponen enzim non protein yang berada di Enzim. Kofaktor beruopa logam yang memiliki ikatan lemah dengan enzim. Kofaktor memiliki fungsi sebagai katalisator yang dapat meningkatkan kinerja enzim.
3. Gugus Prostetik
Gugus Prostetik merupakan senyawa organik yang memiliki ikatan yang kuat terhadap enzim. Gugus Prostetik terdiri dari FAD (Flavin Adenin Dinucleotide), Biotin dan Heme, komponen – komponen enzim ini memiliki zat besi dan berfungsi untuk memberikan kekuatan yang lebih terhadap enim terutama pada Peroksidae, Sitokrom Oksidase dan Katalase.
Sifat Enzim
Enzim memiliki peran yang sangat penting terhadap berlangsungnya kehidupan suatu organisme. Maka dari itu alangkah baiknya kita mempelajari bagaimana sifat sifat enzim, nah berikut ini merupakan penjelasan lengkapnya :
1. Termolabil
Didalam struktur – struktur Enzim terdapat senyawa protein, hal ini menyebabkan enzim memiliki sifat yang Termolabil dan sangat mudah terpengaruh oleh suhu.
Enzim memiliki suhu yang optimum sebesar 37° C dan enzim dapat bekerja dengan baik, sebaliknya enzim memiliki suhu yang ekstrim pada suhu 10° C dan dapat merusak fungsi yang terdapat pada enzim. Serta pada suhu 60° C enzim akan mengalami kehilangan struktur sekunder dan struktur tersiernya.
2. Biokatalisator
Sifat Biokatalisator merupakan sifat senyawa katalis yang dapat mempercepat reaksi kimia didalam enzim tanpa harus bereaksi dikarenakan enzim merupakan bagian dari organisme maka disebut juga sebagai Senyawa Biokatalisator.
3. Spesifik
Sifat spesifik ini berfungsi sebagai pengikat substrat dengan menggunakan titik pengikat yang sama. Sifat ini membuat enzim bekerja secara spesifik dan enzim hanya dapat dipengaruhi oleh jenis substrat tertentu.
4. Reversible (Bolak Balik)
Enzim bekerja secara reversible atau secara kebalikan, maksud dari sifat ini adalah Enzim A berubah bentuk menjadi Enzim B dan pada Enzim B berubah bentuk menjadi Enzim A. Sifat ini merupakan reaksi dua arah, yaitu product menjadi substrat atau substract menjadi product.
5. Derajat Keasaman
Derajat Keasaman atau pH memiliki fungsi untuk mempengaruhi kerja pada enzim. Secara umum enzim dapat bekerja di tingkat keasamaan netral (pH 6,5 – 7). Akan tetapi beberapa enzim seperti Enzim Optimum dapat bekerja pada tingkat pH asam seperti Pepsinogen dan pada tingkat pH basa seperti Tripsin.
6. Tersusun Atas Protein
Komponen enzim yang menyusun suatu enzim merupakan protein, akan tetapi tidak semua enzim adalah protein.
Cara Kerja Enzim
Berikut ini merupakan cara kerja enzim dalam melancarkan dan juga mempercepat proses pada saat reaksi kimia
1. Cara Kerja Induksi
Cara kerja induksi ini berdasarkan dengan teori yang dikemukakan oleh Daniel Koshland pada tahun 1958. Didalam teorinya menyatakan bahwa Enzim memiliki sisi aktif yang fleksibel. Sisi aktif yang fleksibel ini memiliki titik pengikatan yang spesifik sehingga pada substrat yang memiliki titik pengikatan sama akan menginduksi sisi aktif enzim.
2. Cara Kerja Gembok Kunci
Cara kerja yang satu ini pertama kali dikemukakan oleh Emil Fischer, di tahun 1894. Dalam teori penelitiannya, Enzim akan melakukan ikatan pada Substrat dengan bentuk yang sama (Spesifik) pada sisi Aktif Enzim. Cara kerja ini, disebut sebagai Teori Gembok dan Kunci, dimana Enzim di ibaratkan sebagai sebuah Kunci, yang mampu membuka sebuah Substrat yang diibaratkan sebagai Gembok.
Nah demikian merupakan penjelasan lengkap terkait dengan apa itu enzim, komponen – komponen enzim dan sifat sifat enzim. Semoga pembahasan kali ini dapat bermanfaat dengan baik untuk kalian.