Mengenal Fungsi Permintaan dan Penawaran

Tahukah kamu apa fungsi permintaan dan fungsi penawaran? didalam ilmu ekonomi kedua fungsi ini sangat penting untuk diketahui. Jika kalian belum tahu apa fungsi permintaan dan penawaran, alangkah baiknya kalian membaca pembahasan pada artikel berikut ini

Fungsi Permintaan

Fungsi permintaan adalah fungsi di dalam ekonomi yang mengambil sudut pandang dari pembeli, fungsi ini memperlihatkan hubungan antara barang yang diminta oleh konsumen dengan harga barang itu sendiri. Didalam fungsi permintaan hubungan antara jumlah barang yang diminta berbanding terbalik dengan harga barang. Hal ini dikarenakan semakin tinggi barang yang diminta maka harga akan semakin rendah begitu juga sebaliknya semakin tinggi harga yang diberikan maka jumlah permintaan barang akan semakin menurun.

Sebagai contoh, jika ada diskon di suatu toko online maka konsumen akan secara otomatis membeli produk tersebut dalam jumlah banyak dikarenakan harga produk yang dibeli sedang diskon.

Kurva Permintaan

kurva fungsi permintaan
Kurva Permintaan

Kurva Permintaan adalah sebuah kurva yang menunjukan hubungan antara harga barang dan jumlah barang yang diminta oleh konsumen. Berikut ini merupakan ciri ciri dari kurva permintaan agar dapat membedakan dengan kurva yang lainnya:

  1. Kurva permintaan selalu membentuk garis lurus
  2. Kurva permintaan berbentuk gradien negatif dari kiri atas menuju ke kanan bawah. Hal ini menunjukan adanya hubungan yang berbanding terbalik antara jumlah barang yang diminta dengan harga barang.
  3. Pergerakan kurva permintaan sangat dipengaruhi oleh harga barang. Semakin meningkat harga barang maka akan semakin menurun jumlah permintaan barang tersebut. Semakin menurun harga barang maka akan semakin meningkat jumlah permintaan barang tersebut.
  4. Bentuk fungsi permintaan adalah Q= a = bP . Q adalah jumlah permintaan barang, a adalah konstanta, b adalah kemiringan dan p adalah harga barang.

Rumus Permintaan

Rumus dari fungsi permintaan adalah sebagai berikut

  • P = a – bQ atau Q = a – bP

Keterangan :

  • Q = Jumlah barang yang diminta
  • P = Harga barang
  • a = konstanta
  • b = koefisien kecenderungan

Contoh Soal Fungsi Permintaan

Saat harga barang Rp 30.000 per unit, permintaan Toni sebanyak 2 unit. Namun, saat harga barang turun menjadi Rp 28.000 per unit, permintaan Toni naik sebanyak 3 unit. Berapa fungsi permintaan Toni?

Jawaban 

Diketahui

  • Q1 = 2
  • P1 = 30.000
  • Q2 = 3
  • P2 = 28.000

Hitung menggunakan persamaan garis lurus.

(Q-Q1)/(Q2-Q1) = (P-P1)/(P2-P1)

(Q-2)/(3-1) = (P-30.000)/(28.000-30.000)

(Q-2)/1=(P-30.000)/-2000

4000 – 2000 Q = P – 30.000

– 2000 Q = P – 34000

Q= 17 – 0,0005 P

Jadi fungsi permintaan toni adalah Q=17- 0,0005 P

Jika harga barang adalah 14.000 maka Q= 17 – 0,0005 (14.000) = 17 – 7 = 10 unit.

Fungsi Penawaran

Fungsi penawaran adalah fungsi di dalam ekonomi yang mengambil sudut pandang dari penjual, fungsi ini memperlihatkan hubungan antara harga suatu komoditas dengan jumlah yang ditawarkan oleh produsen.

Didalam fungsi penawaran terdapat hubungan antara harga dan barang yang ditawarkan berbanding lurus. Semakin tinggi harga yang diberikan maka penawaran terhadap suatu barang akan semakin tinggi juga. Begitu juga sebaliknya semakin renda harga yang diberikan maka penawaran terhadap barang akan semakin berkurang.

Sebagai contoh, pada saat masa pandemi jumlah penjualan masker terus meningkat, nah sebagai penjual kalian pasti akan menawarkan masker sebanyak mungkin agar mendapatkan untung yang besar juga. Sedangkan jika harga masker di pasaran sedang menurun sudah pasti kalian akan malas untuk menawarkan dan menjualnya karena keuntungan yang didapatkan tidak begitu menarik lagi.

Kurva Penawaran

kurva penawaran
Kurva Penawaran

Kurva Penawaran adalah kurva yang menunjukan adanya hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan harga barang. Berikut ini merupakan ciri ciri dari kurva penawaran untuk membedakan dengan kurva yang lainnya.

  1. Kurva Penawaran berbentuk garis lurus
  2. Kurva penawaran memiliki gradient positif yang dapat digambarkan dari kiri bawah ke kanan atas. Hal ini menunjukan bahwa hubungan antara harga dan jumlah barang berbanding lurus.
  3. Pergerakan yang ada pada kurva penawaran sangat dipengaruhi oleh harga barang. Semakin tinggi harga barang yang dijual maka jumlah penawaran pun akan semakin meningkat. Begitu juga sebaliknya semakin rendah harga barang yang dijual maka jumlah penawaran terhadap barang akan semakin menurun.
  4. Bentuk dari fungsi kurva penawaran yaitu Q = a + bP.  (Q adalah jumlah barang yang ditawarkan, a merupakan konstanta, b merupakan gradien kemiringan, p merupakan harga suatu barang. )

Rumus Penawaran

Rumus dari fungsi penawaran adalah sebagai berikut :

  • P = a + bQ atau Q = a + bP

Keterangan :

  • Q = Jumlah barang
  • P = Harga barang
  • a = Konstanta
  • b = Koefisien kecenderungan

Contoh Soal Fungsi Penawaran

Riski sedang memulai bisnis kaos streetwear. Saat itu pasar sedang ramai dan Riski menjual kaos streetwear seharga Rp140.000 untuk 20 unit kaos. Jika Riski menjual 30 unit kaos dengan harga Rp160.000 maka tentukanlah fungsi penawarannya.

Jawaban 

Diketahui

  • Q1 = 20
  • P1 = 140.000
  • Q2 = 30
  • P2 = 160.000

Hitung menggunakan persamaan garis lurus

(Q-Q1)/(Q2-Q1) = (P-P1)/(P2-P1)

(Q-20)/(30-20) = (P-140.000)/(160.000-140.000)

(Q-20)/10 = (P -140.000) / 20.000

20.000 Q – 400.000 = 10 P – 1.400.000

20.000 Q = 10 P – 1.000.000

Q = 0,0005 P – 50

Jadi fungsi penawaran Riski adalah sebesar Q = 0,0005 P – 50

Jika harganya adalah Rp.180.000 maka jumlah barang nya adalah Q = 0,0005 (180.000) – 50 = 90 – 50 = 40 unit.

Nah demikian merupakan pembahasan mengenai fungsi permintaan dan fungsi penawaran. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu anda dalam mengerjakan fungsi permintaan dan juga fungsi penawaran.