Perbedaan Website Native dan Wordpress

Perbedaan Website Native dan WordPress

Apakah Anda sedang mencari informasi tentang perbedaan website native dan WordPress? Tepat sekali Anda berkunjung pada artikel ini, sebab Matob Jasa Pembuatan Website Jogja akan memberikan informasi tentang perbedaan website native dan WordPress.

Memang saat ini banyak sekali platform yang tujuannya untuk membuat website. Namun, WordPress masih menjadi salah satu pilihan utama yang digunakan. Namun, penggunaan asli atau kustom juga banyak digunakan, terutama jika penggunaannya terkait bisnis. Oleh karena itu, akan banyak manfaat yang bisa didapatkan ketika membandingkan website native dan WordPress, terutama jika dilihat dari segi SEO. Faktanya, memilih platform yang tepat sangat penting untuk SEO atau bisnis yang Anda bangun.

Apa Itu Website Native dan WordPress

Perbedaan Website Native dan Wordpress

Mungkin sebagian orang belum tahu. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, website native dan situs WordPress dapat digunakan dalam pembuatan situs web. Dan dari segi teknis SEO atau riset yang dilakukan, keduanya akan sangat mempengaruhi mesin pencari atau search engine yang digunakan seperti Google.

Website native sendiri merupakan kemampuan pengembang penuh dan akses ke platform web, dengan semua fitur dan kinerja aplikasi asli tradisional. Sedangkan WordPress adalah sebuah sistem manajemen konten atau biasa dikenal dengan CMS yang bersifat open source. Dengan kata lain, WordPress adalah perangkat lunak yang membantu Anda membuat situs web dengan sangat mudah dan mengelola konten online.

Perlu Anda ketahui bahwa saat ini WordPress merupakan CMS terpopuler di dunia. Data dari survei terhadap 25 website di seluruh dunia menggunakan WordPress sebagai basisnya. Ada banyak alasan mengapa WordPress menjadi begitu populer. Namun salah satunya adalah nantinya Anda tidak perlu lagi membangun website dari awal dan bisa menghemat banyak waktu dan tenaga. Tidak hanya itu, WordPress juga dapat dimodifikasi secara bebas dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemilik situs dari segi bentuk dan fungsinya.

Perbedaan Website Native dan WordPress

Perbedaan Website Native dan Wordpress

Mungkin ada banyak pertanyaan tentang perbedaan website native dan WordPress, terutama tentang SEO. Berikut perbedaan website native dan WordPress.

1. Kemudahan Penggunaan Antara Website Native dan WordPress

Salah satu keuntungan menggunakan WordPress adalah kemudahan penggunaannya. WordPress sendiri memberikan kemudahan bagi penggunanya. Untuk pemula atau pengguna tingkat lanjut. Ini juga akan memudahkan Anda untuk mengidentifikasi kata kunci atau kata kunci terbaik, sehingga Anda dapat mencapai peringkat mesin pencari teratas.

Mirip dengan halaman website native, mereka juga mudah digunakan. Jadi pemula juga akan dapat menggunakan situs untuk tujuan yang berbeda. Anda dapat dengan mudah menambah, mengubah dan juga menghapus isi sebuah artikel tanpa harus mengerti bahasa pemrograman.

2. Bisakah Kategori dan Tag Digunakan di WordPress?

Praktik terbaik yang dapat Anda gunakan untuk tujuan SEO di WordPress adalah Anda dapat menggunakan kategori dan tag di WordPress. Ini juga biasa digunakan pada tautan internal di situs web yang Anda miliki. Dengan cara ini Anda dapat membuat koneksi internal di halaman web sehingga lebih terstruktur dan lebih baik.

3. Pengoptimalan Komentar WordPress

Dengan menggunakan WordPress Anda dapat mengoptimalkan komentar di situs WordPress mana pun. Dengan cara ini, Anda juga dapat memberikan jawaban atas setiap pertanyaan di artikel konten situs web Anda.

4. Optimalisasi gambar untuk website native dan WordPress

Anda dapat mengoptimalkan gambar yang ada di WordPress Anda. Meski jarang diperhatikan, cara ini bisa meningkatkan SEO Anda. Salah satu cara sederhana yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengompres file gambar seminimal mungkin tanpa kehilangan kualitas yang diinginkan.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa memberi nama gambar yang cocok dengan kata-kata yang dimengerti oleh mesin pencari. Penamaan khusus juga akan memudahkan mesin telusur untuk mengetahui gambar mana yang akan ditampilkan nanti.

5. Mengamankan situs web dan WordPress Anda sendiri

Menggunakan WordPress untuk website dinilai cukup baik dari segi keamanan. Anda dapat menggunakan plugin yang dapat digunakan untuk membuatnya aman dan aman di WordPress. Inilah yang dapat Anda gunakan nanti untuk mencegah WordPress dibuang.

6. Menggunakan SSL dan HTTPS

Setelah situs web menggunakan SSL atau HTTPS, permintaan situs yang Anda kelola akan dikatalogkan dengan baik di mesin pencari. Menggunakan kedua hal tersebut cukup baik karena dapat membuat pengunjung website Anda merasa lebih nyaman berada di website Anda.

Tentu saja, Anda juga tidak ingin pengunjung situs web yang melihat konten di situs Anda diblokir oleh pemberitahuan dari browser situs yang tidak berkunjung. Oleh karena itu, kami menyarankan untuk menggunakan SSL dan HTTPS.

7. Optimalkan kecepatan dan kinerja WordPress

Tentunya dengan menggunakan WordPress, website Anda dapat dioptimalkan untuk kecepatan dan juga performa yang lebih baik.

WordPress benar-benar solusi cerdas dan cepat yang dapat membantu Anda membangun situs web dengan proses pembangunan yang umum. Namun, jika diambil dari sudut pandang pemrograman, tidak ada perbedaan khusus dari halaman website native. Lebih jauh, pada kenyataannya, WordPress adalah php asli yang dikembangkan dalam CMS. Untuk membuat website native, biasanya dibutuhkan antara 50 juta hingga 2 miliar. Namun bisa juga lebih jika cakupan partisipasinya di level startup atau bahkan pasar skala global. Sedangkan jika Anda membuat website yang dibangun dengan WordPress, harganya bisa di bawah Rp 12,5 juta. Namun, di beberapa website ada yang di bawah 1 juta rupiah. Tergantung pada kerumitan situs yang diminta.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang perbedaan website native dan WordPress, semoga informasi yang kami sampaikan tentang perbedaan website native dan WordPress, bermanfaat bagi Anda.

Have A Nice Day 😊

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts